pexels-photo-247512-247512.jpg

Koperasi itu Antitesis dari Korporasi?

“Saya lebih senang kalau usaha terintegrasi seperti itu bisa dilakukan oleh koperasi. Kalau bisa jangan dilakukan oleh korporasi.”

Demikian kata seorang pejabat tinggi di Indonesia ketika memberikan sambutan dalam sebuah acara tentang koperasi. Pernyataan ini mengisyaratkan bahwa pejabat tersebut melihat koperasi sebagai entitas yang berbeda, bahkan berlawanan dengan korporasi. Namun, apa sebenarnya arti dari “korporasi”?

Definisi Korporasi

  1. Badan usaha yang sah; badan hukum
  2. Perusahaan atau badan usaha yang sangat besar atau beberapa perusahaan yang dikelola dan dijalankan sebagai satu perusahaan besar. (Sumber: KBBI)

Pejabat tinggi tersebut tidak salah saat mengatakan bahwa ia lebih senang bila usaha terintegrasi dilakukan oleh koperasi daripada korporasi. Ia merujuk pada arti korporasi yang kedua, yakni perusahaan besar. Namun, dengan pernyataan itu, ia secara tidak langsung mengakui bahwa koperasi di Indonesia belum ada yang menjadi perusahaan yang sangat besar. Yang mengkhawatirkan adalah jika beliau tidak membayangkan bahwa koperasi bisa—dan seharusnya beliau sebagai pejabat tinggi mendorong dan membantu agar—menjadi perusahaan yang sangat besar!

Koperasi Sebagai Korporasi

Saya tidak tahu apakah pejabat tinggi tersebut memahami bahwa korporasi juga berarti badan usaha yang sah; badan hukum. Jika korporasi dipahami dalam konteks ini, maka koperasi sebenarnya adalah korporasi! Korporasi atau badan hukum koperasi (atau singkatnya “koperasi”) adalah bentuk korporasi khusus yang menempatkan kepemilikan dan/atau kendali di tangan para pegawai atau patron korporasi tersebut.

“A cooperative corporation (or simply, a “cooperative“) is a special form of corporation that places ownership and/or control of the corporation in the hands of the employees or patrons of the corporation.” (Sumber: NCBACLUSA)

Dalam dunia usaha kontemporer, di mana semua perusahaan yang dirancang untuk tumbuh besar sebaiknya sejak awal didirikan sebagai badan hukum atau korporasi, koperasi memiliki peran yang sangat penting.

Mengapa Koperasi Perlu Menjadi Korporasi?

Menjadi badan hukum memberikan koperasi beberapa keuntungan, seperti:

  • Perlindungan hukum
  • Akses ke modal yang lebih besar
  • Kredibilitas di mata mitra bisnis dan pelanggan

Dengan status badan hukum, koperasi dapat bersaing dan berkembang lebih besar, sejalan dengan korporasi besar lainnya. Untuk memahami lebih dalam mengenai konsep badan hukum dan bagaimana koperasi bisa beroperasi sebagai korporasi, silakan baca buku Koperasi Pertanian Kontemporer karya Tjandra Irawan yang tersedia secara online atau di toko buku di kota Anda.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *